PERJANJIAN KERJASAMA ANTARA DINAS CIKASDA DENGAN LPPM UNTAD TENTANG KKN TEMATIK PADUNGKU (PADAT KARYA UNTUK ANGKA KEMISKINAN EKSTRIM TURUN) TAHUN 2024

CIKASDA NEWS –Kepala Dinas Cipta Karya dan Sumber Daya Air Provinsi Sulawesi Tengah  bersama Kepala Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Universitas Tadulako Dr. Lukman, M.Hum melakukan penandatangan Perjanjian Kerjasama tentang pelaksanaan KKN Tematik PADUNGKU (Padat Karya Untuk Angka Kemiskinan Ekstrim Turun) di Ruang Rapat lantai 2 Dinas CIKASDA pada hari Senin (05/01/24). Kegiatan ini turut dihadiri oleh Sekretaris Dinas, Kepala Bidang Irigasi dan Rawa, Kepala UPT PSDA Wil. I, Kepala UPT PSDA Wil. II, Pejabat Fungsional Pengelola Sumber Daya Air Ahli Muda, Kepala Sub Bagian Kepegawaian dan Umum, Kepala Sub Bagian Keuangan dan Aset, serta staf Dinas CIKASDA yang berkaitan langsung dengan program tersebut. Program KKN Tematik ini dikhususkan pada lingkup Sumber Daya Air pada 4 Kabupaten di Provinsi Sulawesi Tengah,  yang dilaksanakan dengan mengikutsertakan Mahasiswa dalam proses perencanaan dan pemeliharaan 15 Daerah Irigasi kewenangan Provinsi.  Adapun daerah pelaksanaan program ini yaitu Kabupaten Poso, Kabupaten Banggai, Kabupaten Morowali dan Kabupaten Morowali Utara yang merupakan lingkup kerja UPT PSDA Wil. 2 Dinas Cipta Karya dan Sumber Daya Air Provinsi Sulawesi Tengah.

Kepala Dinas CIKASDA Dr. Andi Ruly Djanggola. SE., M.Si menyampaikan rasa terima kasih atas dukungan dan bantuan Universitas Tadulako dalam merealisasikan program ini, Ia juga menyatakan “Program KKN Tematik di 4 Kabupaten  ini diharapkan menjadi pintu masuk dalam melibatkan  9 Kabupaten lainnya untuk membantu pembangunan pemerintah khususnya dalam pengurangan angka kemiskinan ekstrim di Sulawesi Tengah. Adapun tugas dari Mahasiswa KKN Tematik ini yaitu membantu verifikasi data dan outputnya adalah melakukan identifikasi terhadap sarana prasarana irigasi yang ada di lapangan agar bisa kita tingkatkan fasilitas infrasturkturnya guna memberikan pelayanan fasilitas air pada masyarakat. Tentunya, ini berhubungan dengan kegiatan kami yaitu pemeliharaan daerah irigasi berupa pemerasan jaringan irigasi dan galian endapan yang melibatkan masyarakat kategori miskin sebagai tenaga kerja dalam padat karya. Oleh karenanya, kami membutuhkan tenaga Mahasiswa KKN Tematik untuk merecord data dengan baik agar tidak terjadi misleading terhadap data.”

Dalam perjanjian kerjasama, dinyatakan  secara tertulis bahwa lingkup pekerjaan mahasiswa KKN Tematik yaitu mencakup pelaksanaan verifikasi data Pensasaran Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (P3KE) pada desa-desa layanan Daerah Irigasi UPT PSDA Wilayah II Dinas CIKASDA di Kabupaten Poso, Banggai, Morowali dan Morowali Utara. Serta dinyatakan pula bahwa Pihak Pertama (Dinas CIKASDA) menyiapkan Anggaran sebesar Rp 78.250.000,- (tujuh puluh delapan juta dua ratus lima puluh ribu rupiah), dengan rician antara lain: Transportasi Mahasiswa KKN dari Palu-ke lokasi dan sebaliknya; Insentif kepada Mahasiswa KKN; SPPD kepada Dosen DPL sebanyak 2 (dua) kali; serta Pembekalan KKN yang dilaksanakan di Kantor Dinas CIKASDA.

“Program ini dimaksudkan agar Mahasiswa mendapatkan pemahaman empiris dan dapat melihat realitas yang ada di masyarakat, sehingga mereka bisa mencocokan dan menyinergikan dengan teori yang didapatkan di bangku perkuliahan.  Mudah-mudahan rencana kita ini bisa terwujud sesuai dengan harapan yang kita inginkan. Kedepannya, dalam pembekalan nanti kita harus menyampaikan pesan-pesan dan target-target yang nantinya akan dilaksanakan di lapangan.” Ujar Dr. Lukman, M.Hum selaku Kepala LPPM Universitas Tadulako.