CIKASDA Turut Dampingi Wakil Gubernur dalam Peninjauan Pembangunan Tangki Septik Individual (MCK) Perdesaan di Desa Pasir Putih, Kab. Banggai Laut.
PPID | Diposting pada |
CIKASDA NEWS – Dinas CIKASDA yang diwakili oleh Kepala Seksi Penyehatan Lingkungan Permukiman, Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) Pengelolaan Air Limbah Domestik, dan Pengawas Lapangan Bidang AMPLP turut serta dalam mendampingi Wakil Gubernur Sulawesi Tengah dalam melaksanakan Peninjauan Pembangunan Tangki Septik Individual (MCK) Perdesaan di Desa Pasir Putih, Kab. Banggai Laut (3/12/23). Peninjauan dilakukan dengan pemeriksaan terhadap pekerjaan infrastruktur MCK dan dilanjutkan dengan sambutan yang dilaksanakan di Balai Desa. Acara tersebut dibarengi dengan penyerahan pembangunan 14 Unit MCK yang diberikan secara simbolis oleh Wakil Gubernur Sulawesi Tengah kepada SEKAB Banggai Laut yang nantinya diserahkan ke Pemerintah Desa Pasir Putih.
Pembangunan Tangki Septik Skala Individual (MCK) Perdesaan di Desa Pasir Putih dilakukan oleh Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah melalui Dinas Cipta Karya dan Sumber Daya Air pada Bidang Air Minum dan Penyehatan Lingkungan Permukiman (AMPLP) seksi Penyehatan Lingkungan Permukiman. Pembangunan 14 Unit MCK Perdesaan di Desa Pasir Putih dilengkapi dengan spesifikasi yaitu: Bangunan MCK Permanen, Tangki Bioseptik 900 Liter, Closed Jongkok, Lantai Keramik, Dinding Tembok (Plester, Cat, Plafond, Atap Rangkap Baja, Instalasi Air Bersih, Instalasi Listrik, dan Bak Resapan, yang memiliki nilai kontrak sebesar Rp. 494.714.452,50 (Empat Ratus Sembilan Puluh Empat Juta Tujuh Ratus Empat Belas Ribu Empat Ratus Lima Puluh Dua Koma Lima Puluh Rupiah) yang bersumber dari dana APBD Provinsi Sulawesi Tengah Tahun Anggaran 2023.
Secara umum, penduduk Desa Pasir Putih belum memiliki fasilitas sanitasi yang mernenuhi kriteria Sanitasi Aman sehingga membutuhkan perhatian yang serius. Desa Pasir Putih memiliki penduduk sejumlah 1.272 orang atau 318 KK sampai pada tahun 2022 dengan sebagian besar penduduk memiliki fasilitas jamban keluarga atau memiliki jamban tetapi tidak memiliki pengolahan air limbah domestik. Keterbatasan sarana dan prasarana sanitasi di Desa Pasir Putih itu lah yang menjadi latar belakang diadakannya pembangunan MCK di Desa tersebut.
Kepala Desa Pasir Putih mewakili masyarakat Desa menyampaikan rasa terimakasihnya atas pembangunan MCK yang dilaksanakan “Terimakasih atas bantuan MCK yang diberikan kepada Desa kami, saya selaku perwakilan Desa merasa puas dengan pembangunan ini. Semoga kami bisa mendapatkan pembangunan seperti ini lagi kedepannya” ucapnya. Di sisi lain, Wakil Gubernur Sulawesi Tengah berpesan agar pemberian MCK di Desa Pasir Putih dapat dimanfaatkan dan dijaga oleh masyarakat setempat “Saya mohon nanti tolong dipelihara dan dijaga, karena kebersihan WC merupakan salah satu hal yang paling penting. Jadi jangan cuman dipakai kemudian dibiarkan begitu saja” ujarnya.
AMPLP/TIM-PPID/CIKASDA/2023
Tinggalkan Balasan