RAPAT KOORDINASI PENGAMAT IRIGASI LINGKUP UPT PSDA WILAYAH 1 DINAS CIPTA KARYA DAN SUMBER DAYA AIR PROV. SULTENG TAHUN 2024

CIKASDA NEWS – Rapat Koordinator (Rakor) Pengamat Irigasi Lingkup UPT Sumber Daya Air Wilayah I Dinas Cipta Karya dan Sumber Daya Air (CIKASDA) Provinsi Sulteng TA 2024, di gelar di Hotel Helsinki, Rabu tanggal 24-26 April 2024.

Kegiatan selama tiga hari ini dibuka secara langsung oleh, Kepala Dinas Cikasda Sulteng Dr.Andi Ruly Djanggola SE, M.Si dan dihadiri oleh eselon III dan eselon IV Lingkup Dinas CIKASDA dan seluruh pengamat irigasi dari Wilayah I; Kabupaten Sigi, Kabupaten Donggala, Kabupaten Parigi Moutong, Kabupaten Tolitoli dan Kabupaten Buol.

Maksud dan tujuan kegiatan ini adalah untuk mendorong kompetensi dan memberikan apresiasi kinerja kepada Petugas Operasi dan Pemeliharaan serta untuk membina dan meningkatkan profesionalisme sumber daya manusia yang menangani kegiatan Operasi dan Pemeliharan. Selain itu  untuk mengevaluasi seluruh kinerja para Petugas Operasi dan pemeliharaan yang sudah dilaksanakan di lapangan.

Kepala Dinas Cipta Karya dan Sumber Daya Air Provinsi Sulawesi Tengah dalam sambutannya mengucapkan terimakasih dan apresiasi yang sebesar-besarnya kepada seluruh jajaran Petugas O & P di Lingkup UPT PSDA Wilayah I yang sudah memberikan pengabdian dan kinerjanya di lapangan dengan baik dalam rangka melaksanakan kegiatan Operasi dan Pemeliharaan pada daerah irigasi masing-masing. “Kinerja yang baik selama ini sudah berjalan, mari kita pertahankan dan kita tingkatkan lagi untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat petani,” tegasnya.

Rapat Koordinasi yang dilakukan selama 3 hari ini melahirkan kesimpulan dan kesepakatan atas peningkatan kegiatan Operasi dan Pemeliharaan Jaringan Irigasi, diantaranya yaitu:

1. Setiap kepengamatan akan memperbaiki skema irigasi yang ada dan akan diserahkan ke kegiatan perencanaan Bidang Irigasi dan Rawa, yang selanjutnya kegiatan prencanan Irigasi dan Rawa akan merevisi kembali skema sehingga akan diperoleh keseragaman data;
2. Setiap kepengamatan akan melakukan plotting di skema tingkat kerusakan yang terjadi di lapangan dan membuat skala prioritas penanganan kerusakan yang terjadi di lapangan;
3. Data e-PAKSI akan diperbaiki secara bertahap dan disesuaikan dengan data di lapangan;
4. Perlu adanya peningkatan kelembagaan yaitu pelatihan SDM baik petugas OP maupun anggota P3A dan GP3A;
5. Perlu melibatkan stakeholder yang ada pada masing-masing Daerah Irigasi dalam hal mensosialisasikan Undang-Undang, Peraturan Pemerintah, Peraturan Menteri, dan Peraturan Daerah tentang irigasi;
6. Serta terus meningkatkan koordinasi antar pengamat UPT dan Bidang-Bidang terkai

Acara ini ditutup dengan penyampaian kesan-pesan oleh para petugas dan pengamat Daerah Irigasi Wilayah 1 yang diwakilkan oleh Marsidin, ST selaku Pengamat Daerah Irigasi Ongka Atas. Ia mengucapkan terimakasih dan apresiasi yang sangat besar terhadap dukungan pelaksanaan rakor ini dan dua tahun sebelumya, dimana pada rakor sebelumnya harapan dari pengamat dapat direalisasikan oleh pimpinan melalui beberapa kegiatan pemeliharaan yang sifatnya rutin maupun berkala. Dalam penyampaiannya, Ia juga menyampaikan beberapa masukkan yang kiranya dapat menjadi bahan evaluasi dari berlangsungnya kegiatan Operasi dan Pemeliharaan Jaringan Irigasi di kemudian hari. Adapun usulan-usulan yang diajukan oleh Marsidin, ST selaku peserta dalam Rakor ini diantaranya yaitu: Perlu ditambahnya perlengkapan petugas OP dalam melakukan pemeliharaan rutin; Perlu adanya pengalokasian dana reguler untuk pemeliharaan yang sifatnya darurat seperti perbaikan pintu air dan lainnya; Pengadaan pagar pengaman di sekitar bendung karena hampir semua wilayah bendung menjadi tempat wisata bagi masyarakat setempat; serta diharapkan koordinasi di lingkup UPT PSDA Wilayah 1 dan Bidang-Bidang lain tetap terus terjaga agar rakor ini tetap dilakukan setiap tahunnya.

Diyah Puspa Kirana ST., M.P.W selaku Kepala UPT PSDA Wil. 1 menutup acara ini dengan harapan kegiatan ini dapat memberikan manfaat bagi peningkatan Sumber Daya Air, khususnya kegiatan Operasi dan Pemeliharaan Jaringan Irigasi untuk masa sekarang dan masa yang akan datang.