PERTEMUAN CAPACITY BUILDING POLA PEMBIAYAAN PENYEDIAAN INFRASTRUKTUR LINGKUP PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI TENGAH
Bappeda Provinsi Sulawesi Tengah Melaksanakan Pertemuan Capacity Building Pola Penyediaan Infrastruktur Lingkup Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah, bertempat di Kampung Nelayan Restaurant, yang dilaksanakan selama 2 hari mulai hari selasa s/d rabu, 13 – 14 September 2022, yang dihadiri oleh Bappeda Kabupaten/Kota se Provinsi Sulawesi Tengah dan Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten/Kota Se Provinsi Sulawesi Tengah.
Kegiatan ini dibuka oleh Kepala Bidang Infrastruktur dan Pengembangan Wilayah, Bapak Subhan Basir, ST., M. Proj Mgmt mewakili Kepala Bappeda Provinsi Sulawesi Tengah, dalam sambutan beliau menyampaikan bahwa strategi penyediaan infrastruktur dengan modalitas KPBU ataupun pembiayaan PT SMI merupakan salah satu strategi yang tepat ditengah keterbatasan anggaran dan pertumbuhan penerimaan fiskal daerah yang terbatas. Availibility payment atau skema pengembalian investasi melalui ketersediaan layanan yang perlu dipahami oleh para pemangku kebijakan di dalam lingkup pemerintah provinsi sulawesi tengah, dimana salah satu karakteristik utama di dalamnya adalah terdapat alokasi risiko.
keterlibatan pihak swasta dalam KPBU atau pinjaman lainnya tidak berarti mengalihkan seluruh risiko kepada pihak swasta. alokasi risiko yang optimal dalam KPBU adalah bahwa risiko dialokasikan kepada pihak yang paling mampu mengelola atau menanggungnya. Hal ini berarti sangat penting untuk memahami tahap-tahap perencanaan dalam KPBU atau pinjaman lainnya serta tahap penyiapannya. Acara dilanjutkan dengan Materi sebagai berikut :
- Penyediaan Infrastruktur melalui Skema Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU)
- Skema Pengembalian Investasi pada Kerjasama Pemerintah Daerah dengan Badan Usaha (KPDBU) Melalui Pembayaran Availability Payment Dari APBD Sesuai Permendagri 96 Tahun 2016
- Pelaksanaan Value For Money Identifikasi Penentuan Value For Money
Untuk Proyek Infrastruktur - Tahap Perencanaan KPBU
Selanjutnya pada hari kedua materi dibawakan langsung oleh pihak PT. SMI (Sarana Multi Infrastruktur) dengan materi yang dibawakan terkait skema pembiayaan oleh PT.SMI
Tinggalkan Balasan