CIKASDA AUDIENSI KE DPRD SULTENG UNTUK PERCEPATAN REALISASI APBD 2022
Plt. Kadis Cipta Karya dan Sumberdaya Air (Cikasda) Provinsi Sulawesi Tengah melaksanakan audiensi bersama Anggota DPRD Provinsi Sulawesi Tengah guna mendapatkan masukan dalam upaya percepatan realisasi anggaran belanja OPD.
Rapat Gabungan DPRD Prov. Sulteng yang dipimpin oleh Wakil Ketua DPRD Prov. Sulteng H.M Arus Abdul Karim bersama Dinas Cikasda dihadiri langsung Plt. Kadis Dr. Andi Ruly Djanggola, SE., M.Si bersama Pejabat eselon 3 diruang paripurna DPRD Prov. Sulteng, Jumat 15/7
“Kami melaksanakan Rapat Gabungan ini sebagai tindak lanjut permohonan cikasda untuk meminta kesediaan waktu audiensi terkait percepatan realisasi belanjanya masih rendah”, ujar politisi golkar dapil Kota Palu bung Arus.
Berdasarkan data realisasi belanja OPD Cikasda dibulan Juni baru terealisasi 9,68% dari total pagu 190 milyar, “permintaan audiensi dengan DPRD Prov. Sulteng melalui rapat gabungan ini bertujuan agar Cikasda mendapatkan masukan yang komprehensif untuk percepatan realisasi anggaran OPD dan masyarakat dapat merasakan manfaatnya” ungkap Plt. Kadis Cikasda yang akrab dipanggil Ruly.
Rapat gabungan tersebut menghasilkan beberapa catatan positif yang perlu ditindak lanjuti antara lain :
- Belanja Modal yang merupakan Pokok-pokok pikiran (pokir) anggota DPRD Prov. sulteng yang teralokasikan di OPD Cikasda perlu segera dikontrakan dan diproses uang mukanya sehingga dapat meningkatkan realisasi dibulan Juli sampai dengan 30%.
- Alokasi belanja pokir tersebut, perlu disiapkan dokumen Naskah Pemberian Hibah Daerah (NPHD) kepada masyarakat sasaran, karena menjadi masukan pihak auditor setiap belanja yang dialokasikan kepada masyarakat perlu bukti administrasi NPHD;
- Untuk usulan pokir tahun 2023, belanjanya wajib dimasukan dalam mata anggaran Belanja Barang Jasa Yang Diserahkan Kepada Masyarakat dan perencanaanya akan dialokasikan di APBD Perubahan 2022 agar tahapan pelaksanaannya sesuai dengan kebutuhan masyarakat sesuai usulan proposalnya.
Rekomendasi yang dihasilkan melalui rapat gabungan DPRD bersama OPD Cikasda merupakan hasil komunikasi yang perlu dilakukan, karena kedudukan DPRD merupakan mitra kerja eksekutif, sehingga melalui forum audiensi ini gerak cepat menuju sulteng yang lebih sejahtera dan lebih maju dapat terwujud.
Tinggalkan Balasan